Analisis Implementasi Sistem Proteksi Aktif, Sarana Penyelamatan Jiwa, dan Pengorganisasian Sebagai Bagian dari Upaya Penanggulangan Kebakaran di Gedung Y Pusat X Tahun 2018
Abstract
Latar Belakang: Faktor keamanan terutama bahaya kebakaran menjadi masalah utama yang dipertimbangkan oleh orang-orang yang bekerja di dalam dan di sekitar gedung. Laboratorium, insinerator, kabel, panel listrik, panel operasi, dan terletak di area rawan ledakan membuat Gedung Y berpotensi kebakaran yang tinggi yang dapat menyebabkan kerusakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesesuaian sistem perlindungan aktif dan pengaturan fasilitas keselamatan di Gedung Y Central X Tangerang Selatan berdasarkan peraturan dan standar yang telah diterapkan di Indonesia.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data dengan kertas observasi, kertas wawancara, dan juga dokumen internal Central X untuk menganalisis tingkat kesesuaian sistem perlindungan aktif dan pengaturan fasilitas keselamatan. Data yang dikumpulkan dibandingkan dengan regulasi dan standar kesesuaian yang ada untuk melihat tingkat kompatibilitas.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem perlindungan aktif dan pengaturan fasilitas keselamatan di Gedung Y Central X memiliki 8 komponen dalam kategori baik, 2 komponen dalam kategori adil, dan 6 komponen dalam kategori buruk.
Kesimpulan: Central X harus melengkapi komponen yang tidak sesuai seperti tinggi pemasangan gantung alat pemadam kebakaran, menyediakan fasilitas keluar yang jelas untuk keadaan darurat, mengatur kunci sprinkler, menyediakan sprinkler alternatif, melakukan inspeksi, pemeliharaan, dan juga menguji dokumen hasil.
Background: Safety factor especially the fire hazard become the main problem considered by people who working inside and around the building. Laboratories, incinerators, cables, electrical panels, operation panels and located in the explosion-prone area make Building Y high potential of fire that can lead to detriments. The purpose of this research is to analyze conformity active protection system and safety facilities arrangement at Building Y Central X Tangerang Selatan based on the regulations and standards that have been applied in Indonesia.
Methods: This research used descriptive study design with qualitative approach, collecting data with observation paper, interview paper, and also Central X internal document to analyze the conformity level of active protection system and safety facilities arrangement. Collected data was compared with the existing conformity regulation and standard to see compatibility level.
Result: The result of this research indicated that active protection system and safety facilities arrangement in Building Y Central X have 8 components in good category, 2 components in fair category, and 6 components in poor category.
Conclusion: Central X should complete components that not correspond such as fire-extinguisher hanged installation height, provide clear exit facilities for emergency, set sprinkler wrench, provide alternative sprinkler, make inspection, maintenance, and also testing results documents.
References
Ayunda, R. 2017, Gambaran Sistem Proteksi Kebakaran Dan Penyelamatan Jiwa Di PT Indonesia Comnets Plus Tahun 2017. Skripsi Program Sarjana. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta.
Bidiktangsel 2017, Bangunan Kantor Terbakar di Pondok Aren.: Diakses: 26 Maret 2018. http://bidiktangsel.com/berita-tangsel/2017/bangunan-kantor- terbakar-pondok-aren.html
Brushlinsky, N. N. et al. 2015, World Fire Statistics. USA. http://www.ctif.org/sites/default/files/ctif_report20_world_fire_statistics_2015.pdf.
Brushlinsky, N. N. et al. 2017, World Fire Statistics. USA.
Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia 2008, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. Indonesia.
Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia 2009, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 20/PRT/M/2009 tentang Pedoman Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran di Perkotaan. Indonesia.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta 2004, Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Akan Umumkan Gedung yang Tak Memiliki Proteksi Kebakaran.: Diakses: 18 April 2018. http://www.jakartafire.net/news/detail/272/dinas-pemadam- kebakaran-dki-jakarta-akan-umumkan-gedung-yang-tak-memiliki-proteksi- kebakaran
DPRD Tangerang Selatan 2013, Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan No. 5 Tahun 2013 tentang Bangunan Gedung. Indonesia.
Friana, H. 2018 Kebakaran di Jakarta Sepanjang 2017, Sebabkan Kerugian Rp475 Miliar. Diakses: 20 Maret 2018. https://tirto.id/kebakaran-di- jakarta-sepanjang-2017-sebabkan- kerugian-rp475-miliar-cFvg.
Hasanudin, I. 2018, Selama 2017, Ada 71 Kasus Kebakaran di Tangerang Selatan. Diakses 11 Maret 2018. http://m.infonitas.com/serpong/laporan-utama/selama-2017-ada-71-kasus-kebakaran-di-tangerang- selatan/57312
Indah Fatmawati, N. 2018, Sempat Terbakar, Gedung Moratelindo Jakpus Berhasil Dipadamkan. Diakses: 26 Maret 2018. https://news.detik.com/berita/d- 3794721/sempat-terbakar-gedung- moratelindo-jakpus-berhasil- dipadamkan
Kabartangsel.com 2014, Dalam Tiga Tahun Terakhir, Jumlah Angka Kebakaran di Tangsel Meningkat. Diakses: 11 Maret 2018. https://kabartangsel.com/dalam-tiga- tahun-terakhir-jumlah-angka- kebakaran-di-kota-tangsel- meningkat/
Kowara, R. A. dan Martiana, T. 2012, “Analisis Sistem Proteksi Kebakaran Sebagai Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (Studi di PT. PJB UP Brantas Malang),” 3.
Kurniawan, A. 2014, Gambaran Manajemen Dan Sistem Proteksi Kebakaran Di Gedung Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat Vol. 11 Edisi 1, 2019 23
Universitas Islam Negeri Jakarta Tahun 2014. Skripsi Program Sarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Miranti, R. S. dan Mardiana, M. 2018, “Penerapan Sistem Proteksi Aktif dan Sarana Penyelamatan Jiwa sebagai Upaya Pencegahan Kebakaran,” HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development, 2, hal. 12–22.
Nugroho, S. P. 2010, “Karakteristik Bencana Gagal Teknologi di Indonesia,” Dialog Penanggulangan Bencana, 1. http://perpustakaan.bnpb.go.id/index. php?p=fstreampdf&fid=106&bid=88 9.
Penamerdeka 2016, „Jago Merah‟ Lahap Gedung Dinkes Tangsel, Pemicu Diduga Rembetan Kebakaran Gudang Ban. Diakses: 26 Maret 2018. https://www.penamerdeka.com/4133/jago-merah-lahap-gedung-dinkes- tangsel-pemicu-diduga-rembetan- kebakaran-gudang-ban.html
Satu Data Indonesia 2015, Data Kebakaran. Diakses: 8 April 2018. https://data.go.id/dataset/data- kebakaran (Diakses: 8 April 2018).
Tangerangonline 2016, Kasus Kebakaran di Tangsel Menurun. Diakses: 11 Maret 2018. https://tangerangonline.id/2016/08/2 2/kasus-kebakaran-di-tangsel- menurun/
Tangselpos 2015, BPBD Bentuk Tim Pemeriksa Alat Proteksi Kebakaran. Diakses: 17 April 2018. http://tangselpos.co.id/2015/08/26/bp bd-bentuk-tim-pemeriksa-alat- proteksi-kebakaran/
Tangselpos 2016, Damkar Tangsel Rutin Sosialisasi Pencegahan & Penanggulangan Bencana Kebakaran. Diakses: 24 Maret 2018. http://tangselpos.co.id/2016/09/23/da mkar-tangsel-rutin-sosialisasi- pencegahan-penanggulangan- bencana-kebakaran/
Tristanto, B. 2017, Kebakaran Kantor Kemendes Berhasil Dipadamkan. Diakses: 9 April 2018. http://www.beritajakarta.id/read/48757/kebakaran_kantor_kemendes_berhasil_dipadamkan#.Ws0dyIhubIV
Poskotanews 2014, Polisi Masih Tangani Kebakaran di Pamulang. Diakses: 26 Maret 2018. http://poskotanews.com/2014/10/10/ polisi-masih-tangani-kebakaran-di- pamulang/
Ramli, S. 2010, Manajemen Kebakaran. Jakarta: Dian Rakyat.
Warta Kota 2018 Kronologi Kebakaran di Kantor PLN Area Tanjung Priok. Diakses: 26 Maret 2018. http://www.tribunnews.com/metropolitan/
Authors who publish with this Journal agree to the following terms: (Download Copyright Notice)
1. Author retains copyright and grants the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allows others to share the work within an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication of this journal.
2. Authors are able to enter into a separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgment of its initial publication in this journal).
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.
4. User/public use of this website will be licensed to Creative Commons Attribution-ShareALike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License.