Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer

Analisis Kejadian Diare di Dusun I Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

  • Fitri dian Nila Sari Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Utara
Keywords: diare, air, septic tank, diarrhea, water

Abstract

Abstrak

Latar belakang: Diare adalah penyakit yang menyebabkan kematian pertama pada balita. Diperkirakan rata-rata 4 miliar diare dan 1,9 juta kematian per tahun. Diare dapat berdampak pada turunnya asupan makanan dan penyerapan nutrisi, gizi buruk, resistens terhadap infeksi, dan gangguan pertumbuhan dan perkembangan kognitif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui determinan yang mempengaruhi kejadian diare di Dusun I Desa Amplas, Percut Sei Tuan.

Metode: Jenis penelitian ini adalah  eksplanatori dengan metode cross sectional. Penelitian dilakukan di Desa Amplas Dusun I, Percut Sei Tuan. Pengambilan sampel dengan teknik proportional sampling. Populasi adalah seluruh kepala keluarga di Desa Amplas dusun I, Percut Sei Tuan sebanyak 442 KK. Sedangkan sampel adalah 100 orang ibu-ibu di Desa Amplas Dusun I, Percut Sei Tuan.

Hasil: Berdasarkan hasil uji chi-square memperlihatkan bahwa p-value kualitas fisik air adalah 0,00 atau < nilai sig α = 0,05. Hal ini membuktikan bahwa kualitas fisik air berhubungan dengan kejadian diare. Hasil uji chi-square memperlihatkan bahwa nilai signifikan probabilitas jarak septic tank adalah 0,00 atau < nilai sig α = 0,05. Hal ini membuktikan bahwa jarak septic tank berhubungan dengan kejadian diare.

Kesimpulan: Gambaran keadaan lingkungan persentase terbesar kualitas fisik air bersih dan air minum, jarak septic tank ke sumber air termasuk memenuhi syarat. Ada hubungan antara kualitas fisik air, jarak septic tank ke sumber air dengan kejadian diare.

Analysis of Diarrhea Case in Dusun I Desa Amplas, Percut Sei Tuan, Deli Serdang

Abstract

Background: Diarrhea is the first cause of death in children under five. It is estimated that about 4 billion cases of diarrhea and 1.9 million deaths per year. Diarrhea causes a decrease in food intake and absorption of nutrients, poor nutrition, resistance to infection, and impaired growth and development. The purpose of this study was to determine the factors that influence the incidence of diarrhea in Dusun  I Desa Amplas, Percut Sei Tuan

Methods: This type of research is an explanatory study with a cross sectional design with proportional sampling.  The research was carried out in Dusun I Desa Amplas, Percut Sei Tuan.. The population in the study were 442 families in Dusun  I Desa Amplas. While the sample was 100 women

Result: Based on the results of the chi-square test, it shows that the significant probability value of the physical quality of water is 0.00 or <sig α = 0.05. It proves that the physical quality of water is related to the incidence of diarrhea. The results of the chi-square test show that the significant value of the probability of the septic tank distance is 0.00 or <sig α = 0.05. It proves that the distance of the septic tank is related to the incidence of diarrhea.

Conclusion: The largest percentage of the physical quality of water, the distance between the septic tank and the water source is considered eligible. There is a relationship between the physical quality of water, the distance between the septic tank and the water source and the incidence of diarrhea.

References

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019.; 2019.

Untung Suseno Sutarjo MK, Dr. drh. Didik Budijanto MK, drg. Rudy Kurniawan MK, Boga Hardhana, S.Si M, Yudianto, SKM MS. Data dan Informasi - Profil Kesehatan Indonesia (Data and Information - Indonesia Health Profil). Profil Kesehat Indones. 2018.

WHO and UNICEF. Progress on Drinking Water, Sanitation and Hygiene: 2017 Update and SDG Baseline. World Heal Organ. 2017.

Bin Ahmad Z, Arimbawa IW, Trisna Dew KA. Hubungan Faktor Perilaku dan Faktor Lingkungan terhadap Kejadian Diare pada Balita Di Desa Sukawati, Kabupaten Gianyar Bali Tahun 2014. Intisari Sains Medis. 2016. doi:10.15562/ism.v6i1.14

Kemenkes R. Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013.; 2013.

BPS Sumut. Berita Resmi Statistik 2020. Bps.go.id. 2020.

Sumut D. Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Profil Dinas Kesehat Provinsi Sumatera Utara. 2017.

Indriani RA. Analisis Pelaksanaan Program Diare Di Puskesmas Medan Deli Kecamatan Medan Tahun 2014. Jurnal Teknol Kim dan Ind. 2014.

Notoatmodjo. Metodologi Penelitian Kesehatan Cetakan Kedua. Rineka Cipta. 2012.

Direktorat Kesehatan Keluarga. Laporan Tahunan Direktorat Kesehatan Keluarga. Kementrian Kesehat RI. 2016.

Grafika D, Sabilu Y, Munandar S. Faktor Risiko Kurangnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Tatanan Rumah Tangga Terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Benu-Benua Kota Kendari tahun 2017. J Ilm Mhs Kesehat Masy. 2017.

Wulandari AP. Hubungan Antara Faktor Lingkungan dan Faktor Sosiodemografi Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Blimbing Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen Tahun 2009. Hub Antara Fakt Lingkung dan Fakt Sosiodemografi Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Blimbing Kec Sambirejo Kabupaten Sragen Tahun 2009. 2009.

Rohmah N, Syahrul F. Hubungan Kebiasaan Cuci Tangan dan Penggunaan Jamban Sehat dengan Kejadian Diare Balita. J Berk Epidemiol. 2017. doi:10.20473/jbe.v5i12017.95-106

Lufti F, Risqita I, Anwar MC. Hubungan Jarak Sumber Pencemar dengan Kualitas Mikrobiologis Air Sumur Gali di Desa Pangebatan. J Kesehat Lingkung. 2016.

Sudasman FH, Bachtiar A, Laelasari E, Ciptaningtyas R. Factors Associated with The Risk of Diarrhea in Children under Five in Bandung, West Java. In: ; 2019. doi:10.26911/theicph.2019.01.5

Published
2021-06-02